Kamis, 06 November 2008
Ya ALLAH...Kasihi & Sayangilah Mama ku
Ya ALLAH...Yang Maha Pengasih & Maha Penyayayang
Kasihi & sayangilah dia, sebagaimana ia telah mengasihi & menyayangi ku.
Ya ALLAH....Yang Maha Suci & Maha Besar
Muliakan & angkatlah derajat nya di dunia & diakhiratMu.
Ya ALLAH....Yang Maha Pengampun & Maha Penerima Taubat
Ampunilah segala dosa & kesalahannya.
Ya ALLAH...Yang Maha Bijaksana
berilah aku kesempatan untuk dapat bisa berbakti padanya, untuk bisa membuatnya selalu tersenyum, untuk bisa membuatnya bahagia, untuk bisa menghapus air matanya.
Ya ALLAH...Yang Maha Kuasa & Maha Perkasa
Sehat kan dia mamaku, angkatlah semua penyakitnya berilah dia selalu kesabaran.
Mama...telah banyak pengorbananmu untuk ku, untuk kami anak-anak mu.Pengorbanan mu yang tulus ikhlas , kasih sayang mu yang indah & lembut. Mama...air matamu, peluh mu, darah mu yang kan menjadi saksi akan pengorbanan & kasih sayang mu terhadap aku & adik2.
Takkan pernah bisa aku membalas & membayar semua pengorbanan mu terhadap ku,tapi ku ku mohon kan pada ALLAH agar diri ku bisa membuat nya bahagia lahir & batin.
Masih ku ingat jelas perjuangan mu demi anak & keluarga, saat ku kelas 4 SD aku & 2 orang adik ku yang masih berusia 6 dan 4 tahun harus ditinggal mama untuk bekerja sebagai buruh jahit di konveksi Jakarta guna membantu sang suami mencari nafkah agar anak2nya bisa sekolah.
Jam 3 shubuh,mama sudah bangun mempersiapkan segala kebutuhan untuk anak2nya& suami nya, dia memasak & mencuci karena jam 4.30 aku mengantar mama naik sepeda ke tempat naik angkot untuk menuju ke stasiun kereta yg berangkat jam 5.
2 tahun lama nya mama membantu papa dengan bekerja di konveksi, setelah kondisi di pekerjaan papa sudah membaik, papa minta kepada mama untuk berhenti bekerja karena papa khawatir terhadap anak-anak yang sedang tumbuh & berkembang pada usia mulai sekolah.
Pada akhir tahun 2005 mama harus di rawat di rumah sakit karena mama mempunyai masalah dengan jantung nya dan mama harus jalani perawatan insentif selama 1 minggu karena jantung nya mengalami pembengkakan. Ya ALLAH....aku mohon pada MU jangan ambil mama dari sisi ku, izinkan & perkenan ku untuk bisa membahagiakannya. Saat itu aku baru bkerja 1,5 tahun setelah tamat dari kuliah ku selama 4 tahun. Cita-cita ku bila aku sudah pekerjaan & penghasilan ku kan bahagiakan mama & papa dari penghasilan ku. Aku bahagia bila papa & mama ku tersenyum bahagia saat aku membelikan makanan kesukaan mereka. Aku tak perduli masa kecilku, masa remaja ku masa-masa ku yang lain, harus aku korban kan demi membantu orang tua ku, asalkan mereka bahagia. Bagi ku permintaan tolong orang tua ku lebih berharga dari waktu ku, senyum mereka adalah penghapus rasa sedih ku, cemas mereka adalah kekhawatiran ku yang membuat ku takut kehilangan mereka.
Saat mama dirawat di rumah sakit, aku sangat lah takut & khawatir. Saking nya takut nya aku kehilangan mama, setiap pulang kerja aku langsun pergi ke rumah sakit dan kulihat mama belum tidur & belum mau minum obat nya bila aku belum juga datang. Ya itulah mama ku...dia kan bisa tertidur tenang malam hari jika aku yang menemani. Mama tak pernah tahu...bahwa sesungguhnya banyak air mata yang kutahan selama aku menemaninya di rumah sakit, setiap malam aku selalu terjaga, kutatap wajah mama yang sedang tertidur dengan tenang, ku jalankan shlat malam dan saat itulah air mata ku tumpah aku memohon & mengadukan semua rasa yang ada dalam hati & pikiran ku kepada ALLAH, hanya kepada ALLAH aku memohon segala kebaikan untuk mama.
Hanya senyum yang selalu ku tampakkan pada mama, karena itulah yang terpenting menurut dokter jika hati, pikiran mama senang & tenang maka akan membantu proses kesembuhan penyakit jantung nya. Jika aku sampai di rumah sakit dengan wajah ceria & tetap semangat ku tampakkan pada mama, wajah mama yang sedang cemas menanti ku pun kan berubah ceria saat melihat ku, pasti dia tanya bagaimana pekerjaanku hari ini,aku jawab "lumayanlah capek tapi seru Ma..karena teman2 ku dikantor selalu ada saja yang membuat lelucon yang buat aku selalu senang, gembira jadi lupa dech capek nya"
Memang aku punya team work dimana atasan ku mba Erlin & rekan 2ku seperti Indra, Zaenudin, Kevi, Iwan cabe mereka semua orang2 yang penuh semangat, kekeluargaan juga suka buat lelucon yang pasti kan buat hari2 kerja ku tak ada rasa lelah, mereka team work Ratu Plaza saat aku pertama kali bekerja di sebuah perusahaan dagang yang mempunyai banyak showroom & cabang.
setelah 2 tahun penyakit jantung mama kini kambuh lagi, ini terjadi setelah kepergian papa pada bulan Februari 2008. Mama tak mau lagi berobat ke dokter, maka ku bawalah mama berobat alternatif. Aku tak kna merasa lelah & menyerah untuk bisa terus mengobati mama sampai kapan pun itu janji ku, sampai saat ini mama masih menjalani pengobatan.
Ya ALLAH....Yang Maha Kuasa,aku ini lemah tak berdaya tanpa MU
Ya ALLAH....Yang Maha Mendengar & Maha Mengetahui, kumohon dengarlah & kabulkan doa ku untuk orang tuaku.
Ya ALLAH.... Yang Pengasih & Maha Penyanyang, takkan pernah berhenti ku bersyukur padaMu atas anugerah terindahMu, merekalah Mama & Papa ku maka izinkan aku tuk bisa membahagiakan mereka.
Ya ALLAH....Maha Bijaksana, mudahkanlah & lapangkan rezeki ku agar ku bisa tetap mengobati penyakit mama samapai sembuh.
Ya ALLAH...Yang Maha Pemberi, ku mohon kan pada Mu berilah kesembuhan& kesehatan kepada mama ku, angkatlah segala penyakitnya.
Ya ALLAH...Yang Maha Mulia & Maha Suci, izinkan aku tuk bisa menghapus air mata mama saat dia sedih, berilah aku kekuatan & kehangatan tuk bisa memeluk mama saat dia cemas. Seperti yang pernah dilakukan nya pada ku saat aku kecil.
Amin...
Untuk Mama.
InsyaALLAH Inur kan membahagiakan mama
Sabar & berdoalah pada ALLAH
Agar keinginan & harap mama terwujud
Untuk melihat Inur menikah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar Anda